PEMBARUAN.ID – Ketua Delegasi Al Azhar Mesir untuk Indonesia Dr. Fathallah Muhammad Fathallah, didampingi Ketua Pengurus Ma’had Azhari Indonesia, Muchtar Sudibyo mengunjungi Perguruan Diniyyah Putri Lampung (PDPL), Minggu (27/11/2022).
Pimpinan PDPL Dra. Halimah Syukur dan segenap jajaran pengurus, para guru, dan seluruh santri, dan tamu undangan menyambut para delegasi dengan gegap gembita di Aula setempat.
Kunjungan Ketua Delegasi Al Azhar ini, dalam rangka pengukuhan kerjasama kemitraan sebagai tindak lanjut rencana dijadikannya PDPL sebagai cabang resmi Al Azhar, dimana kurikulum dan hal-hal yang berkaitan dengan pendidikan dikembangkan dengan pola harmonisasi, dengan kurikulum Al Azhar utamanya materi bahasa Arab dan Dirosah Islamiyah.
Pembelajaran yang berkaitan dengan materi tersebut akan diajarkan langsung oleh para ulama Al Azhar Mesir.
Sebagaimana cabang Al Azhar lainnya, di Indonesia, dengan mutu pendidikan dan pengajaran yang terus ditingkatkan.
Selanjutnya akan ada penyetaraan ijazah santri PDPL dengan Al Azhar. Sehingga, para santri lulusan PDPL dan ingin melanjutkan sekolah atau kuliah ke Al Azhar dapat dengan mudah diterima.
Mewakili Pimpinan PDPL, Dr. Arsyad Sobby Kesuma didampingi penerjemah mengatakan, santri lulusan PDPL mayoritas melanjutkan jenjang pendidikan di perguruan tinggi baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
“Tentu akan bertambah kebanggaan kami jika ke depan para lulusan banyak yang diterima di al-Azhar,” kata dia.
Beliau juga menyampaikan, PDPL yang usianya sudah nyaris setengah abad, eksistensinya tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak dengan kolaborasi dan kerjasama yang berkesinambungan baik taraf lokal dan global.
Sementara, melalui Kapala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesawaran, Bupati menyampaikan apresiasi kepada PDPL.
“Saya melihat perkembangan dan kemajuan PDPL cukup signifikan, baik capaian dan prestasi maupun tingkat kepercayaan masyarakat yang terus meningkat,” tuturnya.
Untuk itu, lanjutnya, pihaknya menghaturkan terima kasih
dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pimpinan PDPL beserta jajaran yang telah banyak berkontribusi dan melakukan inovasi dalam dunia pendidikan.
Di tempat yang sama juga, dalam orasinya Fathallah Muhammad Fathallah menyampaikan, PDPL mempunyai potensi besar dan layak menjadi cabang Al-Azhar dan ini merupakan yang pertama di Provinsi Lampung.
“Seluruh santri tidak salah memilih PDPL sebagai tempat menuntut ilmu. Maka dari itu hendaknya senantiasa bersemangat dan menggunakan bahasa Arab dalam keseharian mereka,” tuturnya.
Seremonial tersebut disempurnakan dengan sesi penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dan penyerahan cenderamata. Selain acara seremonial di aula, kunjungan delegasi Al Azhar juga diisi dengan berbagai rangkaian kegiatan. Di antaranya diskusi, observasi lingkungan, simulasi pembelajaran, dan ramah tamah. (tim/red)