list
Facebook
Twitter
WhatsApp

PEMBARUAN.ID – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Lampung (AML) segera memggelar aksi solidaritas untuk mahasiswa dan Warga Sumbawa Nusa Tenggara Barat (NTB) di Bundaran Tugu Adipura, Jumat (30/12/2022) mendatang.

Koordinator Aksi, Topik Sanjaya mengatakan, rencana aksi yang digelar pihaknya sebagai dukungan terhadap 17 teman-teman NTB yang melakukan aksi mogok makan di Komnas HAM sejak 13 Desember 2022 lalu.

“Kami meminta Komnas HAM melakukan investigasi terhadap pekerja PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) yang dinyatakan hilang dan meninggal dunia,” kata Topik.

Menurut Topik, saat ini dari 17 orang yang mogok makan ada lima orang dilarikan ke rumah sakit, lantaran kondisi tubuh terus melemah.

“Saat ini para sahabat kami yang sedang melakukan mogok makan, kondisinya sangat memprihatinkan. Tubuh mereka mulai melemah, hingga ada yang harus dilarikan ke rumah sakit. Pemetintah harus cepat ambil tindakan,” tuturnya.

Berikut Point Tuntutan AML dan meminta ketegasan pemerintah terhadap PT Amman Mineral yang melakukan;

1. PT Amman Mineral diduga melakukan pelanggaran HAM dan kejahatan korporasi terhasap rakyat Sumbawa Barat.
2. Pekerja PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) dinyatakan hilang dan meninggal dunia.
3. PT. Amman Mineral melanggar nilai-nilai kemanusiaan dengan melakukan pencemaran lingkungan melalui pembuangan limbah merkuri sebesar 14 ton per hari ke laut di daerah Nusa Tenggara Barat.

“Akibat hal tersebut, nelayan kesulitan mencari ikan dan terpaksa mencari hingga ke samudera Australia,” kata dia. 

Selain itu, tambahnya, ada juga persoalan perampasan tanah rakyat, hingga manipulasi dan korupsi dana CSR/PPM yang menjadi hak masyarakat lingkar tambang, juga tak dapat dibenarkan.

4. PT. Amman Mineral diduga tidak memenuhi janji dan kewajiban perusahaan yang selama ini terbengkalai.

Maka dari itu, Aliansi Mahasiswa Lampung Menyatakan Sikap :

1. Mendukung penuh gerakan 17 teman-teman di NTB yang melakukan aksi mogok makan yang terggabung dalam mahasiswa dan warga Kabupaten Sumbawa Barat guna meminta Komnas HAM Segera membentuk Tim Khusus untuk melakukan investigasi terhadap pekerja PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) yang dinyatakan hilang dan meninggal dunia.

2. Mendesak Segera Menutup PT. Amman Mineral karna yang seharusnya Aset Bangsa ikut andil dalam kesejahteraan rakyat melalui Negara khususnya pada warga lokal Nusa Tenggara Barat tapi malah berbanding terbalik dari harapan Rakyat.

3. Mendesak PT. Amman Mineral juga harus segera memenuhi janji dan kewajiban perusahaan yang selama ini terbengkalai. Ini harus segera dipenuhi. Kalau tidak, segera copot jajaran petinggi (Direktur) Amman Mineral.

4. Mendesak pemangku kebijakan segera menindak tegas seluruh Pimpinan PT. Amman Mineral sesuai dengan hukum yang berlaku.

5. Mendesak secara tegas Komnas HAM agar bekerja secara profesional dan independen tanpa intervensi dari siapapun.

(rls/red)

Leave a Comment

Berita Terkait