PEMBARUAN.ID – Dalam sebuah rapat evaluasi yang diselenggarakan oleh Bawaslu Lampung Utara (Lampura), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampura turut menyampaikan materi penting mengenai peran pers dalam pengawasan tahapan penetapan hasil Pemilu 2024.
Acara yang berlangsung di RM Pondok Twin Kota Bumi, Rabu (03/04/2024) itu menghadirkan Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Lampura, Berkhin Syafaat sebagai pemateri.
Dalam paparannya, Berkhin Syafaat menegaskan, pers memiliki peran krusial sebagai penjaga demokrasi, terutama dalam konteks pelaksanaan Pemilu Serentak yang baru saja berlangsung pada 14 Februari 2024 lalu.
“Pers merupakan sarana informasi dan kontrol sosial yang sangat penting dalam menjaga integritas pemilu,” ungkapnya.
Dia juga mengapresiasi kinerja Bawaslu Lampung Utara yang telah menjalankan tugasnya secara profesional, khususnya dalam mengawasi dan menangani laporan dugaan pelanggaran pemilu yang dilaporkan oleh masyarakat.
Syafaat menyoroti peran sentral pers dalam memberikan informasi kepada masyarakat luas, termasuk dalam memberikan akses terhadap informasi, menjadi sumber berita utama, menciptakan opini publik, serta menyoroti isu-isu penting pasca-pemilu.
“Namun, dengan kekuatan tersebut, juga datang tanggung jawab besar untuk menyajikan informasi dengan akurat, objektif, dan etis sesuai dengan fakta-fakta yang ada,” tegasnya.
Selain itu, Syafaat juga mengingatkan wartawan yang tergabung dalam PWI untuk selalu menjaga sikap yang netral dan tidak memihak, serta mengedepankan asas praduga tak bersalah dalam pemberitaan mereka, guna menciptakan situasi yang kondusif dan damai pasca-pemilu.
“PWI Lampung Utara mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kepada Bawaslu Lampung Utara atas peran serta mereka dalam menyukseskan pelaksanaan pemilu pada 14 Februari 2024,” tandasnya. (***)
