logo pembaruan
list

88 Kasus Kebakaran di Balam, Kerugian Capai Rp2,8M

Facebook
Twitter
WhatsApp

PEMBARUAN.ID – Hingga Agustus 2024, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkartan) Kota Bandarlampung mencatat kerugian akibat kebakaran mencapai Rp 2,8 miliar. Angka tersebut merupakan akumulasi dari 88 kasus kebakaran yang terjadi di kota tersebut.

Kepala Damkartan Kota Bandarlampung, Anthony Irawan menjelaskan, kebakaran yang paling sering terjadi disebabkan oleh korsleting listrik.

“Ada beberapa jenis kebakaran, namun yang terbanyak kebakaran akibat korsleting listrik,” ujar dia, Selasa (06/08/2024).

Kasus kebakaran terbanyak tercatat pada bulan Januari dengan 19 insiden. Selain itu, kebakaran lahan juga menjadi perhatian dengan total area yang terbakar mencapai 33.032 m².

Meskipun kerugian materiil cukup besar, insiden kebakaran pada 2024 tidak memakan korban jiwa.

“Hanya saja tercatat 8 korban luka-luka,” jelas Anthony.

Untuk mencegah kerugian lebih lanjut, Anthony mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada, terutama bagi warga yang tinggal di pemukiman padat penduduk. Langkah pencegahan dan kewaspadaan dinilai penting untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.

Dengan total kerugian yang mencapai miliaran rupiah, penting bagi warga Bandarlampung untuk memperhatikan langkah-langkah pencegahan kebakaran, guna melindungi diri dan harta benda dari bahaya kebakaran. (agis)

Leave a Comment

Berita Terkait

Copyright © pembaruan.id
All right reserved