PEMBARUANID – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung (RIL) terus berkomitmen untuk mensosialisasikan Moderasi Beragama dengan melibatkan berbagai pihak. Kali ini, peserta dari unsur tenaga pendidikan (tendik) UIN Raden Intan Lampung dan unsur TNI-Polri bergabung dalam kegiatan Sosialisasi Penguatan Moderasi Beragama (PMB).
Keterlibatan TNI dan Polri ini diumumkan dalam sambutan pembukaan oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) UIN Raden Intan Lampung, Prof Dr H Kumedi Ja`far MH, yang berlangsung di Hotel Emersia pada Kamis (21/09/2023).
Kegiatan ini diselenggarakan oleh Pusat Moderasi Beragama UIN Raden Intan Lampung di bawah naungan LP2M dan berlangsung selama dua hari, yakni pada 21-22 September 2023, dengan pusat kegiatan di Hotel Emersia. Acara ini diakhiri dengan sesi penutupan yang dihadiri oleh Wakil Menteri Agama (Wamenag) di Ballroom UIN Raden Intan Lampung pada 23 September.
Prof Kumedi menjelaskan bahwa peserta kegiatan PMB ini terbagi menjadi dua angkatan, Angkatan I dan Angkatan II, dengan harapan dapat mengedepankan nilai toleransi dalam kehidupan beragama. “Melalui kegiatan ini, seluruh peserta diharapkan dapat menanamkan rasa toleransi dalam kehidupan. Toleransi adalah menghormati perbedaan, menghargai kesetaraan, dan bersedia bekerjasama,” ujar Prof Kumedi.
Dalam rangkaian acara yang dipandu oleh fasilitator dari UIN RIL, materi yang disampaikan meliputi pemahaman tentang Udar Asumsi dan Bangun Perspektif, Konsep Moderasi Beragama, Analisis Sosial dengan Konsep Gunung Es dan Strategi PMB, Bedah Kata Kunci Moderasi Beragama, Wawasan Kebangsaan & Jati Diri ASN Kemenag, serta Strategi Kepeloporan. Tujuannya adalah untuk menyebarkan pemahaman tentang moderasi beragama sesuai roadmap Kementerian Agama (Kemenag).
Acara ini dibuka secara resmi oleh Rektor UIN RIL, Prof H Wan Jamaluddin Z PhD. Rektor mengajak seluruh sivitas akademika UIN RIL untuk memahami dan menerapkan nilai-nilai moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari.
“Marilah kita tunjukkan bahwa kita, sebagai sivitas akademika UIN Raden Intan, benar-benar memahami moderasi beragama dan mampu menginternalisasi nilai-nilai tersebut dalam kehidupan kita masing-masing,” ungkapnya.
Pembukaan kegiatan ini juga dihadiri oleh Wakil Rektor III, Kepala Biro AAKK/Plt. AUPK, para Dekan, Ketua SPI, Ketua LPM, dan Koordinator Humas. Kemeriahan acara pembukaan ditambah dengan tarian dan penampilan paduan suara oleh mahasiswa yang dikelola oleh Pusat Moderasi Beragama UIN RIL. (rls/***)
Berlangganan berita gratis di Google News klik disini
Ikuti juga saluran kami di Whatsapp klik disini
