list
Facebook
Twitter
WhatsApp

PEMBARUAN.ID – Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus menghimbau agar warganya selalu meningkatkan kewaspadaan dini terhadap bencana. Hal tersebut lantaran wilayah yang dipimpinnya tersebut memang rawan bencana, terlebih saat memasuki musim penghujan.

“Saat ini intensitas curah hujan di sangat tinggi, sehingga resiko terjadinya bencana alam baik itu banjir, tanah longsor dan lain-lainnya. Karenanya, saya menghimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan,” kata Parosil, saat meninjau lokasi banjir di Pekon Kerang, Batu Brak, Senin (14/11/2022).

Selain waspada, lanjut Parosil, dirinya juga mengajak masyarakat agar selalu peduli dengan lingkungan dan alam sekitar. Sebab, kata dia, atas bencana banjir yang terjadi ini, tentunya tidak bisa menyalahkan alam sepenuhnya.

“Justru ini merupakan momen agar kita lebih bisa menerapkan konsep peduli dan terus menjaga lingkungan,” ujarnya.

Segera Salurkan Bantuan

Sebagai bentuk perhatian, Pemkab Lampung Barat akan segera memberikan bantuan terhadap warga yang terdampak banjir, tanah longsor ataupun bencana alam yang terjadi.

Kendati demikian, Parosil mengajak masyarakat agar sama-sama bangkit pasca terjadinya bencana dan senantiasa
membudayakan gotong royong dan kebersamaan dalam penanganan bencana.

“Karena penanganan bencana alam ini konsepnya gotong royong dan kebersamaan, tentunya tidak akan selesai jika ditangani oleh pemerintah saja,” kata Parosil.

“Mari sama-sama bangkit dan terus tingkatkan kebersamaan dalam penanganan ini,” ajaknya.

Diketahui sebelumnya, banjir yang terjadi di Pekon Kerang, Kecamatan Batu Berak, Minggu (13/11/2022) ini sempat merendam 10 rumah lebih warga serta masjid yang berada di wilayah tersebut.

Tinjauan yang dilakukan Bupati Parosil dilakukan di beberapa bagian wilayah yang cukup terdampak seperti masjid dan sejumlah rumah warga. (tim/red)

Leave a Comment

Berita Terkait

PEMBARUAN.ID

Pembaruan.id adalah portal berita online yang memfokuskan diri pada pemberitaan isu-isu terkini seputar politik, pemilu, wisata, ekonomi, pendidikan, dan perkembangan teknologi.