PEMBARUAN.ID – Nahdlatul Ulama (NU) terus berupaya mencetak kader penggerak yang militan dan berwawasan luas. Salah satu langkah nyata dilakukan melalui Pendidikan Dasar – Pendidikan Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (PDPKPNU) angkatan ke-28 yang digelar di SMA Hidayatul Muslihin, Kampung Bumi Jaya, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini diikuti oleh 75 peserta dari berbagai ranting MWCNU serta unsur Banom NU di Kecamatan Negara Batin. Tidak hanya sekadar pelatihan, PDPKPNU menjadi ajang pembentukan kader yang siap berkhidmat dalam organisasi dan menjaga ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah.
NU dan Spirit Kepemimpinan Kader
Ketua Tanfidziyah PCNU Way Kanan, KH Nurhuda, dalam sambutannya menegaskan bahwa sejak program ini dimulai, sudah ada 3.005 kader penggerak NU yang lahir dari berbagai angkatan. Menariknya, ia mengutip pesan dari Hadratussyekh KH Muhammad Hasyim Asy’ari, pendiri NU, tentang pentingnya mengabdi kepada organisasi.
“Siapa yang mengurus NU diakui sebagai santri Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari. Siapa yang menjadi santrinya, insyaAllah didoakan agar meninggal dalam keadaan husnul khatimah, begitu pula keluarganya,” ujar KH Nurhuda.
Pernyataan ini memberikan semangat tersendiri bagi peserta PDPKPNU. Mereka tidak hanya mendapatkan pelatihan organisasi, tetapi juga dorongan spiritual bahwa berkhidmat di NU merupakan bagian dari perjalanan hidup yang penuh berkah.
Bukan Sekadar Seremonial
Sementara itu, Ketua Tim Instruktur PDPKPNU PWNU Lampung, KH Nurhadi, menggarisbawahi bahwa PDPKPNU bukan sekadar acara seremonial.
“Kegiatan ini bertujuan mencetak kader NU yang tidak hanya aktif, tetapi juga memiliki integritas, pemikiran yang matang, serta mampu mengelola organisasi dengan baik. Kader yang dilahirkan dari PDPKPNU harus menjadi teladan dalam berpikir dan bertindak, menjaga keberlangsungan Ahlussunnah Wal Jamaah dan Pancasila, serta memperkuat barisan ulama,” tegasnya.
Dihadiri Sejumlah Tokoh
Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, antara lain:
Instruktur PDPKPNU PWNU Lampung: KH Nurhadi, Gus Andi Oktoviandi, Ustadz Jasev, Susilo, dan Solihin.
Ketua Tanfidziyah PCNU Way Kanan: KH Nurhuda.
Ketua Tim 9 PDPKPNU: Kiai Supardi.
Rois Syuriah MWCNU Kecamatan Negara Batin: Kiai Bahyuni.
Tanfidziyah MWCNU: Ustadz M. Khotib Rifa’i. Camat, Kepala KUA, Kapolsek, serta Ketua PAC Ansor Kecamatan Negara Batin.
Dengan berlangsungnya kegiatan ini, NU diharapkan semakin solid dan terus melahirkan kader-kader unggul yang siap membawa organisasi ke arah yang lebih baik. PDPKPNU bukan hanya tentang ilmu, tetapi juga dedikasi dan perjuangan. (demsy)